Ehemmm...ehem... cek 1..2..3..
Salam sodara2 ku tersayang...
Bukan..bukan... post Ini bukan peluncuran trailer fenomenal.... :p ...TAPI...
Dengan Bangga Saya akan me-release
yapzzzz untuk yang belum tau (wah terlalu....) FL dipesiapkan sangat serius sampe ke urusan OST. Bahkan pada saat FL masih mempersiapkan pemaen di bulan Oktober, proses pembuatan OST udah jalan. Jadi kalo kita suting cuma 7 hari, bikin lagu menghabiskan tak kurang dari 3 bulan.
Soundtrack FL dipercayakan ke duet Om Ari (Ari Toma) n Mbak Eca (Hetza Fadilah). dan menamakan diri "The Foppish (TF)" (Check this out!!!).
Ada 2 karya TF yang dikasih tanggungjawab ngasih mood & feel FL. Mereka adalah
1. Unreal hope : Meski bukan dibuat khusus untuk FL, tapi pas pertama kali denger versi demo hape aja hampir bisa dipastikan Unreal Hope akan masuk dalam music scouting list. Liriknya galau2 gimana gitu... sangat Adhel.
2. The Journey : Nah ini baru ORIGINAL SOUNDTRACK. Berbekal naskah, mbak Eca merangkumnya dalam lirik2 yang udah pasti FL bangetlah. Meski beraura tak jauh berbeda, "The journey" ga segalau Unreal hope. Dalam lagu "The journey" ada harapan2 n optimistik. Apalagi ada sentuhan biolanya yang ajib banget... ini keren pisun... (Bocoran : Versi instrumen bikin merinding cuy). Pokonya ga kalah deh ma Endah n Resha... hehehhehe
Tanpa lama nunggu lagi silahkan Unduh & nikmati OST FL
http://www.4shared.com/audio/nSwStiX9/01_The_Journey.html
http://www.4shared.com/audio/XyPXX1xv/The_Foppish_-_Unreal_Hope.html
Catetan : Mav filenya aga tambun, biasa Hi-Quality...ckckckck
I’m gonna get you, but i don’t wanna make a move to show you that
I really need you Like i need a breath to stay alive
Maybe you don’t know, for me u’re like a light You keep my spirit alive
So please tell me, tell me why you here Why you doing this
Like a river flow, always calm and The bottom can’t be seen
neither do my heart I could cover with, my too much pride
I know exactly, both of us have something to hide
I’m waiting for you, come tell me please Be honest for us
Chorus:
I find the way, find the way to what i wanted
It is you, who open my mind And tell me what’s the truth
I find the way, your innocent eyes tell me there’s no lie
Surely someday you find the way I’m the one for you
never Thought we have gone this far
Trouble likes to come without knocking the door
Then we must serve them our best values
To overcome anything, until its finish line
So hold my hand, continue the journey
What if just forget the hard times behind
‘cause in this world, what we need is
to understand and not always to be logical
Chorus:
We’re just another human being
Don’t be worry, sometimes complaining
Try to lose a lil’ of our ego
Then foot steps start all over again
And beyond all this troubled times
Don’t you know, we are specialized
We might be the same, with the different faith
Keep your head up upon this life
Bridge:
Huuu….I love the shore ‘cause they never make me hurt
The sand could stretch just to let my feet sink
They really know what I am feeling.
Saya masih ingat benar kejadian di siang hari waktu itu. Bola melesat dengan cepat melewati hadangan anak-anak yang menjaganya. Saya berada dalam kondisi bebas, tentu saja bebas karena saya bukan pemain yang menjadi incaran buat dihadang. Jangankan jadi striker yang membawa bola, paling sering justru saya yang lebih kerap ditinggal bola.
Tapi, yang tidak bisa saya lupakan adalah kejadian waktu itu, saat bola sedang meluncur deras ke arah saya. Saya tahu ini kejadian yang tidak boleh saya sia-siakan, tidak ada waktu lagi bola itu harus direbut. Tanpa berlama-lama saya pun segera ngebut berlari lari dan…..Dash….bola itu sekarang ada di kaki kiri saya.
Luar biasa, ini betul-betul peristiwa yang jarang saya alami! Tuhan Maha Besar, akhirnya saya bisa merasakan kesempatan mendapatkan bola! Ini bola yang saya tunggu-tunggu selama ini! Saya tahu seharusnya saya merayakan momen langka seperti ini tapi yang ada sekarang saya justru menjadi incaran pemain-pemain lawan. Aduh, nafsu banget sih kalian ini, nggak bisa ya lihat orang lain bersenang-senang sebentar? Melihat kondisi yang bisa memburuk secara refleks otak muda dalam kepala saya pun segera memerintahkan saya untuk segera bertindak, ini waktunya!
Dan semuanya terjadi seperti berjalan dengan gerakan lambat, dalam hitungan detik bola yang ada di kaki saya pun mulai meluncur menjauh setelah terkena tendangan kaki kiri saya. Cuma satu yang ada di benak saya, sekarang atau tidak sama sekali!
Bola pun kembali bergerak menyusur tanah sebelum para lawan itu sampai dan merebutnya dari kaki saya. Tidak terlalu cepat, tapi jauh dari kesan lambat meninggalkan para pengejarnya. Gerakannya begitu halus hingga mampu menipu penjaga gawang, ia seperti termangu tidak menyadari bola yang bergulir dari arah kanannya. Dikiranya bola akan berhenti sebelum sampai ke gawang, tapi ia salah, bola tetap bergerak, melesat lurus ke hadapannya. Ia baru sadar bola melaju tidak terhentikan, bola ini adalah ancaman! sesaat kemudian ia bergerak maju namun, terlambat! Bola menyusur di antara kedua kakinya dan….Goooooolllllll!!!!! Inilah gol pertama saya, begitu indah, begitu memukau!
Sorak riuh teman-teman yang menonton terdengar seperti alunan musik di telinga saya saat itu. Untuk pertama kalinya saya menjadi bintang lapangan sebelum akhirnya bel tanda istirahat selesai berbunyi. Aaah, Tuhan tidak bisakah Kau buat penjaga sekolah lupa untuk membunyikan bel?
Sampai sekarang saya masih bisa tersenyum kalau ingat peristiwa waktu itu, sayangnya kejadian 22 tahun yang lalu itu jadi gol yang pertama sekaligus terakhir buat saya.
Ketidakmengertian kami tentang Hemofilia di masa lalu sudah membuat darah dalam tubuhku mengikis bagian-bagian penting di kakiku. Dan baru beberapa bulan yang lalu, saya bisa menerima kalau saya tidak akan bisa lagi mengulangi kegembiraan menjadi penentu kemenangan biarpun cuma di level istirahat sekolah. Kaki saya sudah menjadi terlalu berat dan kaku walaupun hanya untuk berlari santai.
Seringkali saya berdoa pada Tuhan supaya saya diberi kesempatan untuk mengulangi momen emas itu. Akan Saya tukar apapun untuk mendapatkan kegembiraan seperti itu, tapi Tuhan tetap dalam kehendakNya.
Oleh : Antonius Ari Sundana
Sumber gambar: gettyimages
REFERENSI
- There For You
- Himpunan Masyarakat Hemofilia Indonesia (HMHI)
- Yayasan Peduli Hemofilia
- Haemophilia Foundation of New Zealand (Facebook)
- Hemophilia Foundation of Northern California (Facebook)
- Hemophilia Foundation of Illinois (Facebook)
- Hemophilia Foundation of Greater Florida (Facebook)
- Oklahoma Hemophilia Foundation (Facebook)
- The Hemophilia Foundation of Southern California (Facebook)
- Hemophilia of Georgia
- Great Lakes Hemophilia Foundation (Facebook)
- National Hemophilia Foundation (Facebook)
- Hemophilia Federation of America (Facebook)
- NVHP (Facebook)
- National Hemophilia Foundation
- World Federation of Hemophilia Argentina
- Hemophilia World Congres 2010
- World Federation of Hemophilia USA
- World Federation of Hemophilia / Federación Mundial de Hemofilia (Facebook)
- Yayasan Dilts
- Yayasan Dilts (Facebook)
- FSG Medan (Facebook)
- Société canadienne de l'hémophilie (Facebook)
- Canadian Hemophilia Society / Société canadienne de l'hémophilie (Facebook)